Test CBR (California Bearing Ratio)
Jasa Test CBR — Sama halnya dengan mendirikan Infrastruktur, Gedung atau bangunan bertingkat yang membutuhkan pengujian sebelum pembangunan, maka pembangunan konstruksi proyek jalan juga membutuhkan pengujian dengan Jasa Test CBR untuk mengetahui daya dukung tanah. Test CBR (California Bearing Ratio) adalah pengujian penetrasi pada tanah yang biasa dilakukan di dalam laboratorium maupun di lapangan langsung.

Nilai Ketebalan
Pengujian ini untuk mendapatkan perencanaan berapa tebal lapisan perkerasan pada lapisan tanah dasar yang tidak akan dipadatkan lagi.

Tegangan Penetrasi
Membandingkan tegangan penetrasi pada suatu lapisan / bahan tanah dengan tegangan penetrasi bahan standar.

Perbandingan Tekanan
Perbandingan antara beban percobaan (test load) dengan beban Standar (Standard Load) dan dinyatakan dalam persentase.

Perencanaan Jalan
Hasil Test CBR kemudian digunakan untuk memulai pembangunan jalan dengan kekuatan seperti yang diharapkan.
on site job








Apa Itu Test CBR?
Test California Bearing Ratio (CBR) adalah metode pengujian tanah yang digunakan untuk mengetahui daya dukung tanah terhadap beban. Uji ini penting dalam perencanaan infrastruktur seperti jalan raya, landasan pacu, dan konstruksi lainnya. Hasil dari test CBR digunakan untuk menentukan jenis dan ketebalan lapisan perkerasan yang tepat agar infrastruktur tetap kokoh dan tahan lama.
Mengapa Test CBR Penting?
Dalam dunia konstruksi, mengetahui kekuatan tanah sangatlah penting. Beberapa alasan mengapa uji CBR diperlukan antara lain:
-
Menentukan Ketebalan Perkerasan – Test CBR membantu insinyur menentukan ketebalan lapisan tanah yang diperlukan sebelum membangun jalan atau landasan pacu.
-
Mencegah Kerusakan Infrastruktur – Dengan mengetahui daya dukung tanah, potensi kerusakan akibat beban berlebih dapat diminimalkan.
-
Efisiensi Biaya – Pengujian ini membantu memastikan bahwa material yang digunakan dalam proyek sesuai dengan kondisi tanah, sehingga menghindari pemborosan biaya.
-
Menjamin Keselamatan – Tanah yang kuat dan stabil akan mengurangi risiko kecelakaan akibat kerusakan struktur.
Proses Pelaksanaan Test CBR
Pengujian CBR dilakukan dengan beberapa tahap utama:
-
Persiapan Sampel – Sampel tanah diambil dari lokasi proyek dan disiapkan dalam kondisi tertentu.
-
Pemadatan Sampel – Sampel tanah dipadatkan dalam cetakan dengan kadar air tertentu untuk menyerupai kondisi tanah asli di lapangan.
-
Pengujian Penetrasi – Alat penetrasi ditekan ke dalam sampel tanah dengan kecepatan dan tekanan tertentu, kemudian hasilnya dicatat.
-
Analisis Data – Hasil pengujian dibandingkan dengan standar untuk menentukan nilai CBR tanah tersebut.
Faktor yang Mempengaruhi Nilai CBR
Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi hasil uji CBR antara lain:
-
Kadar Air Tanah – Semakin tinggi kadar air, semakin rendah nilai CBR karena tanah menjadi lebih lunak.
-
Jenis Tanah – Tanah lempung cenderung memiliki nilai CBR yang lebih rendah dibandingkan tanah berpasir.
-
Tingkat Pemadatan – Semakin padat tanah, semakin tinggi nilai CBR yang diperoleh.
Jasa Test CBR dari PT Berkah Bumi Engineering
Jika Anda membutuhkan jasa test CBR yang profesional dan terpercaya, PT Berkah Bumi Engineering adalah pilihan terbaik. Dengan pengalaman bertahun-tahun di bidang uji tanah, kami menawarkan layanan pengujian yang akurat, cepat, dan sesuai dengan standar industri.
Mengapa memilih PT Berkah Bumi Engineering?
-
Tim Profesional – Ditenagai oleh ahli geoteknik berpengalaman yang siap membantu proyek Anda.
-
Peralatan Modern – Menggunakan alat uji CBR terkini untuk mendapatkan hasil yang lebih akurat.
-
Layanan Cepat – Proses pengujian dilakukan dengan efisiensi tinggi tanpa mengorbankan kualitas.
-
Laporan Lengkap dan Akurat – Hasil uji disajikan dalam laporan yang mudah dipahami dan dapat digunakan langsung untuk perencanaan proyek.
-
Harga Terjangkau – Kami menawarkan harga kompetitif dengan layanan berkualitas tinggi.
Jangan ragu untuk menghubungi PT Berkah Bumi Engineering untuk memastikan proyek konstruksi Anda berdiri di atas tanah yang kuat dan stabil. Kami siap membantu dengan layanan terbaik untuk mendukung keberhasilan proyek Anda.
Referensi Pustaka
-
Bowles JE. Foundation Analysis and Design. 5th ed. McGraw-Hill; 1996.
-
Das BM. Principles of Geotechnical Engineering. 8th ed. Cengage Learning; 2017.
-
Coduto DP. Geotechnical Engineering: Principles and Practices. 2nd ed. Pearson; 2010.
-
Holtz RD, Kovacs WD. An Introduction to Geotechnical Engineering. 2nd ed. Pearson; 2010.
-
Tomlinson MJ. Foundation Design and Construction. 7th ed. Pearson; 2001.
-
Terzaghi K, Peck RB, Mesri G. Soil Mechanics in Engineering Practice. 3rd ed. Wiley; 1996.
-
Budhu M. Soil Mechanics and Foundations. 3rd ed. Wiley; 2010.
-
Craig RF. Soil Mechanics. 8th ed. CRC Press; 2012.
-
Lambe TW, Whitman RV. Soil Mechanics. Wiley; 1969.
-
Skempton AW. The Bearing Capacity of Clays. Geotechnique. 1951;2(4):143-147.
layanan kami

Jasa SPT
SPT merupakan Standard Penetration Test. untuk menentukan pondasi yang sangat berguna untuk menentukan kedalaman, ukuran dan jenis pondasi , dan data sondir dapat digunakan untuk kebutuhan lain yang berkaitan dengan kekuatan tanah.

Jasa Hammer Test
Mengetahui Kekuatan Tekan Beton dengan pengujian Schmidt Hammer Test atau Concrete Hammer Test.

Jasa CBR
Test CBR (California Bearing Ratio) adalah pengujian penetrasi pada tanah yang biasa dilakukan dilaboratorium maupun di lapangan langsung. Pengujian Tes CBR adalah untuk mengetahui daya dukung tanah.

Jasa Pemetaan Topografi
Dibutuhkan oleh setiap developer properti maupun pemerintah daerah saat melakukan upaya pengembangan suatu daerah. Pemetaan topografi yang dibutuhkan digunakan sebagai data masukkan baik untuk perhitungan bahan hingga evaluasi dampak terhadap lingkungan sekitar.